Profil Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) Keuskupan Agung Medan
Karya pastoral pengembangan sosial ekonomi yang diemban oleh Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi Keuskupan Agung Medan difokuskan pada tiga pilar utama: Aksi Puasa Pembangunan (APP), Hari Pangan Sedunia (HPS), Lembaga Keuangan Mikro (LKM).
Secara umum, ketiga pilar ini memiliki gerakan yang sama, yakni pertobatan, solidaritas, dan pemberdayaan. Dengan sinergi yang kuat antara APP, HPS, dan LKM, Komisi PSE KAM berkomitmen untuk memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan sosial ekonomi umat, khususnya di wilayah Keuskupan Agung Medan. Melalui program-program inovatif dan berkelanjutan, kami berupaya memberdayakan umat sehingga mereka dapat mandiri secara ekonomi.
Komisi PSE KAM telah merumuskan visi dan misi yang tidak hanya mencerminkan aspirasi, tetapi juga komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi seluruh umat, terutama mereka yang berada di pinggiran. Visi dan misi ini merupakan hasil dari proses refleksi mendalam yang melibatkan berbagai pihak serta terus dievaluasi dan disesuaikan dengan perkembangan zaman. Dalam konteks tantangan global yang semakin kompleks, visi dan misi ini menjadi semakin relevan dan mendesak untuk diwujudkan, menjadi pedoman bagi seluruh kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup umat.
Visi Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) Keuskupan Agung Medan merupakan visi dari Keuskupan Agung Medan, yang diungkapkan sebagai berikut:
“Menjadi Oase Di Tengah Dunia”
Istilah “oase” mengacu pada sumber mata air yang berada di tengah padang gurun. Mata air tersebut diasosiasikan dengan sesuatu yang memberi kehidupan. Padang gurun adalah metafora dari kondisi yang kering, penuh penderitaan, kemiskinan, kekurangan, serta konflik. Dengan demikian, Komisi PSE Keuskupan Agung Medan berperan sebagai oase di tengah padang gurun kehidupan, memberikan harapan dan solusi bagi mereka yang menderita. Pelayanan yang diberikan mencakup tindakan terhadap semua orang dan alam ciptaan yang berlandaskan cinta kasih.
Karya pastoral Komisi PSE Keuskupan Agung Medan merupakan bagian integral pewartaan semangat Injil untuk menghadirkan nilai-nilai Kerajaan Allah. Sebagai oase di tengah dunia yang semakin kompleks, Komisi PSE berperan sangat penting dalam memberikan harapan dan solusi bagi mereka yang menderita dan membutuhkan. Untuk mewujudkan hal tersebut, Komisi PSE melaksanakan misi sebagai berikut:
Dengan melibatkan umat secara aktif, Komisi PSE bertujuan untuk menciptakan kondisi di mana semua orang dapat hidup dengan layak dan bermartabat khususnya bagi umat yang berada dalam kondisi kurang beruntung (kecil, lemah, miskin dan tertindas).
Dengan demikian, implikasi dari Visi dan Misi tersebut adalah:
Komisi PSE Keuskupan Agung Medan memiliki struktur pelaksana yang hierarkis dengan Ketua Komisi PSE sebagai pimpinan tertinggi dan memudahkan koordinasi antar divisi. Berikut terdapat 4 (empat) divisi utama, yaitu:
Pengembangan spiritualitas Komisi PSE berkaitan dengan pelayanan Aksi Puasa Pembangunan, Hari Pangan Sedunia, dan Ajaran Sosial Gereja. Hal ini mengintegrasikan nilai-nilai solidaritas, keadilan, cinta kasih, dan kepedulian terhadap sesama dalam setiap aksi nyata. Karya-karya pelayanan yang diwujudkan di tengah umat bukan sekadar proyek, melainkan perwujudan nyata dari iman Kristiani yang berlandaskan pada cinta kasih.
Ekonomi kerakyatan berfokus pada pemberdayaan ekonomi umat dan masyarakat. Tujuan utama divisi ini adalah untuk menggali potensi dan meningkatkan kemandirian ekonomi melalui pengelolaan sumber daya secara adil dan berkelanjutan. Pemberdayaan ekonomi masyarakat yang dimaksud adalah serangkaian upaya untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengelola sumber daya ekonomi, baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia, sehingga mampu memenuhi kebutuhan dasar dan meningkatkan taraf hidup
Adalah Hari Ekologis dan Laudato Si: divisi ini berfokus pada isu keutuhan ciptaan, yakni upaya pelestarian lingkungan hidup dan mengatasi krisis ekologis yang semakin mendesak melalui tindakan nyata, demi masa depan bumi sebagai rumah bersama.
Adalah divisi ini mengelola semua aspek administratif dan keuangan Komisi PSE, termasuk perencanaan anggaran, pelaporan, dan pengelolaan sumber daya.
Divisi tersebut menunjukkan komitmen untuk melaksanakan karya pastoral pengembangan sosial ekonomi secara holistik, tidak hanya dari aspek ekonomi, tetapi juga aspek spiritual dan tata kelola yang baik. Ini sejalan dengan prinsip-prinsip sosial yang menekankan pentingnya keseimbangan antara dimensi material, spiritual dan tata kelola yang baik. Dengan demikian, diharapkan program-program Komisi PSE dapat meningkatkan kualitas hidup umat dan berkontribusi pada pembangunan umat yang lebih baik.
“Menjadi Oase di tengah dunia”
Istilah “oase” mengacu pada sumber mata air yang berada di tengah padang gurun. Mata air tersebut diasosiasikan dengan sesuatu yang memberi kehidupan.
Jl. Sei Asahan No.42, Padang Bulan Selayang I, Kec. Medan Selayang, Kota Medan, Sumatera Utara 20153
Jl. WR. Supratman No.87-77, Tj. Garbus Satu, Kec. Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara 20518.
☎️: 061-8227004
📱:+62 813 7571 7898